Demplot Efisiensi Pengusahaan Sayur-Sayuran Melalui Peningkatan Aplikasi Pupuk Organik pada Tanah Tegakan Jambu Mete di Desa Anyar Kecamatan Bayan Lombok Utara NTB
Abstract
Tanaman jambu mete di dusun Lendang Mamben, desa Anyar, Bayan, Lombok Utara tidak pernah dipelihara intensif karena adanya persepsi petani yang keliru, bahwa jambu mete mampu beradaptasi pada bebagai tipe agroklimat sehingga tanah yang paling marginal bisa ditanami. Oleh sebab itu maka telah dilakukan program pengabdian kepada masyarakat berupa demontrasi plot dan pendampingan yang tujuan utamanya untuk menikngkatkan pengetahuan dan keterampilan petani mengelola tanah tegakan jambu metenya dengan mengusahakan berbagai jenis sayur-sayuran semusim. Kegiatan demplot dan pendampingan langsung di lapang berlangsung dengan aman dan lancar. Pengetahuan dan keterampilan peserta kegiatan mengusahakan sayur-sayuran dan mengelola tanah tegakan jambu metenya meningkat, terbukti tingkat partisipasi dan antusiasme para peserta tinggi. Aplikasi pupuk organik 15 - 25 ton ha-1 ditambah pupuk NPK Ponska 100 - 200 kg ha-1, memberikan hasil tanaman cabe rawit, cabe merah dan tomat lebih tinggi dibandingkan dengan aplikasi NPK Ponska 300 kg ha-1 tanpa pupuk organik dan aplikasi NPK Ponska 250 kg ha-1 ditambah pupuk organik 10 ton ha-1. Pendapatan dan keuntungan dengan mengusahakan tomat, cabe rawit dan cabe merah pada tanah tegakan jambu mete lebih banyak dibandingkan dengan mengusahakan kacang panjang dan bayam. Disarankan aplikasi dosis pupuk organik untuk tanaman sayur-sayuran sawi-pakcoy, tomat, cabe rawit dan cabe merah pada tanah tegakan jambu mete, 20 - 25 ton ha-1 ditambah NPK Ponska 100 - 150 kg ha-1 dengan waktu aplikasi setelah pengolahan tanah.