https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/issue/feed Jurnal SIAR ILMUWAN TANI 2025-10-22T01:47:26+00:00 Dr. Bambang B. Santoso [email protected] Open Journal Systems <p align="justify"><strong>Jurnal SIAR ILMUWAN TANI (JSIT)</strong>, Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat diterbitkan dua kali setahun pada bulan Juni dan Desember oleh Fakultas Pertanian Universitas Mataram (Unram). Artikel yang dimuat pada jurnal ini meliputi hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat dari hasil kajian pengembangan dan penerapan IPTEKS yang berhubungan dengan ilmu-ilmu pengetahuan terkait pengembangan dan pembangunan pertanian dalam arti luas (agrokomplek).</p> <p align="justify">&nbsp;</p> <p><strong>FOCUS AND SCOPE</strong></p> <p align="justify">Artikel yang dimuat di JSIT meliputi hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat yang berhubungan dengan agrokomplek baik pada aspek budidaya, sains, dan sosial-ekonomi yang telah dipertimbangkan dan disetujui oleh Dewan Editor. Adapun bidang tersebut meliputi: pembangunan manusia dan daya saing bangsa; pembangunan pertanian, perikanan, kehutanan, dan peternakan; pengentasan kemiskinan; pengelolaan wilayah pedesaan dan pesisir; pengembangan ekonomi dan kewirausahaan; dan pengembangan teknologi berwawasan lingkungan.</p> https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/article/view/204 Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengelolaan Sampah dan Budidaya Maggot dalam Mendukung Ekonomi Sirkular di Desa Sugian Kecamatan Sambalia, Lombok Timur 2025-10-08T16:42:18+00:00 IGN Aryawan Asasandi [email protected] M. Yusuf [email protected] Aeko Fria Utama FR [email protected] Sab’ul Masani [email protected] Mohammad Alwi Shahab [email protected] Lalau Hizbullah [email protected] Syarif Husni [email protected] <p>Salah satu terobosan yang efektif untuk mengurangi timbunan sampah sekaligus menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan perekonomian masyarakat adalah melalui budidaya maggot. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk: (1) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga Desa Sugian, Kecamatan Sambalia, Lombok Timur, dalam mengelola sampah organik serta membudidayakan maggot sebagai implementasi konsep ekonomi sirkular; (2) Menyediakan contoh nyata dan pendampingan langsung terkait teknik pengelolaan sampah dan budidaya maggot yang efisien agar menjadi sumber daya bernilai ekonomi; dan (3)&nbsp; Memperkuat kemitraan antara perguruan tinggi, khususnya Fakultas Pertanian, Universitas Mataram, dengan masyarakat setempat, guna mendorong transfer teknologi, pengetahuan, dan inovasi secara berkelanjutan. Program ini dirancang dengan mengadopsi pendekatan <em>community development</em> yang berfokus pada penerapan prinsip-prinsip pembelajaran orang dewasa (<em>adult learning</em>), dengan melibatkan 14 pesereta. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa: (1) Pelaksanaan Program. Secara umum, kegiatan berlangsung dengan baik dan lancar, ditandai oleh partisipasi aktif kelompok sasaran serta respon positif terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi (Ipteks) yang diperkenalkan; (2) Peningkatan Kapasitas Peserta. Program ini memberikan dampak signifikan pada peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta, khususnya dalam dua bidang utama: (a). Pengelolaan sampah organik melalui budidaya maggot yang mendukung penerapan konsep ekonomi sirkular, (b). Peningkatan kapasitas manajerial kelompok dalam memanfaatkan potensi lokal secara optimal; (3) Penguatan Hubungan Perguruan Tinggi dan Masyarakat. &nbsp;Kegiatan ini mendorong terjalinnya komunikasi dua arah yang lebih intensif antara Fakultas Pertanian Universitas Mataram (UNRAM) dengan masyarakat, khususnya komunitas petani di Desa Sugian, Kecamatan Sambalia, Kabupaten Lombok Timur.</p> 2025-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Jurnal SIAR ILMUWAN TANI https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/article/view/210 Penyuluhan dan Pelatihan Peningkatan Kualitas Pupuk Organik Melalui Perbanyakan dan Aplikasi Agen Hayati Trichoderma sp. di Desa Sajang Sembalun 2025-10-09T16:42:50+00:00 Ni Wayan Sri Suliartini [email protected] M. Azhar Mustafid [email protected] Kurniawan Yuniarto [email protected] <p>Penyuluhan dan pelatihan peningkatan kualitas pupuk organik melalui perbanyakan dan aplikasi agen hayati&nbsp;<em>Trichoderma</em>&nbsp;sp di Desa Sajang merupakan bentuk pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani tentang pupuk kompos hayati. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan metode penyuluhan, diskusi interaktif, dan diikuti dengan pelatihan perbanyakan dan aplikasi Trichoderma pada pupuk organik yang melibatkan partisipasi aktif peserta pelatihan. Materi yang diberikan mencakup pemanfaatan&nbsp;<em>Trichoderma</em>&nbsp;sp sebagai agen hayati, teknik perbanyakan pada media beras, cara penyimpanan, serta langkah-langkah aplikasinya pada pupuk organik. Narasumber merupakan praktisi yang bergerak di bidang pengadaan pupuk kompos hayati dengan penambahan <em>Trichoderma</em>, serta merupakan anggota kelompok tani milenial. Kegiatan didampingi secara langsung oleh tim pengabdian Universitas Mataram. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta berdasarkan hasil pre test dan post test dari 25% menjadi 67% memahami materi yang diberikan. Peningkatan pemahaman peserta juga tampak pada antusiasme peserta selama kegiatan dan benyaknya pertanyaan yang diajukan selasa sesi diskusi. Keterampilan peserta meningkat melalui partisipasi aktif peserta pelatihan dalam perbanyakan dan aplikasi <em>Trichoderma</em> pada pupuk kompos</p> 2025-10-09T03:23:55+00:00 Copyright (c) 2025 Jurnal SIAR ILMUWAN TANI https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/article/view/205 Implementasi Hidroponik Vertikal Tanaman Hortikultura Skala Rumah Tangga untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Kota Palangka Raya 2025-10-15T17:05:22+00:00 Zakia Putri Sulaiman [email protected] Tri Yuliana Eka Sintha [email protected] Eti Dewi Nopemberini [email protected] Betrixia Barbara [email protected] I Gede Suhartawan [email protected] Pordamantra [email protected] <p>Urbanisasi yang pesat menyebabkan berkurangnya lahan pertanian di wilayah perkotaan. Padahal, kebutuhan masyarakat terhadap sayuran segar terus meningkat. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan memberikan solusi melalui implementasi sistem hidroponik vertikal bagi masyarakat Kota Palangka Raya. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatif dengan pelatihan, pembangunan instalasi, dan pendampingan teknis. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam budidaya hortikultura skala rumah tangga, serta terbentuknya instalasi hidroponik vertikal sebagai model urban farming. Kegiatan ini memberikan dampak positif dalam peningkatan kapasitas masyarakat dan menjadi alternatif penambah pendapatan keluarga. Permasalahan utama masyarakat perkotaan, khususnya di Kota Palangka Raya, adalah keterbatasan lahan untuk bercocok tanam serta tingginya kebutuhan akan sumber pangan segar yang sehat dan berkelanjutan. Kondisi ini berdampak pada terbatasnya peluang masyarakat dalam memanfaatkan pekarangan rumah untuk kegiatan produktif yang dapat menambah pendapatan keluarga. Selain itu, masih rendahnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat mengenai teknologi budidaya modern menjadi kendala dalam pemanfaatan sumber daya yang ada. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mengimplementasikan sistem hidroponik vertikal skala rumah tangga sebagai alternatif solusi pemanfaatan lahan sempit di wilayah perkotaan. Melalui pelatihan, pendampingan teknis, dan praktik langsung, masyarakat diharapkan mampu menguasai teknik budidaya tanaman hortikultura secara hidroponik, meningkatkan produktivitas pekarangan rumah, serta membuka peluang usaha baru berbasis pertanian perkotaan.</p> 2025-10-15T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Jurnal SIAR ILMUWAN TANI https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/article/view/206 Pelatihan dan Pendampingan Penerapan Teknologi Tepat Guna Produksi Baglog Jamur Tiram 2025-10-15T17:05:07+00:00 Sri Mulyawati [email protected] Baiq Rika Ayu Febrilia [email protected] Rosyid Ridho [email protected] Nayana Holfia [email protected] Novel Ardiansyah [email protected] <p>Desa Pringgajurang Utara adalah salah satu desa di Kecamatan Montong Gading Kabupaten Lombok Timur yang berada di wilayah Geopark Rinjani. Desa ini memiliki lahan pertanian yang subur dan menjadi lapangan pekerjaan utama masyarakat setempat. Kelompok Wanita Tani Keselet Karya memiliki usaha budidaya jamur tiram di desa tersebut. Proses pembuatan baglog (media tanam) jamur tiram masih dilakukan secara manual, sehingga membutuhkan waktu dan tenaga yang lebih besar untuk menghasilkan 300-500 baglog dalam sehari. Oleh karena itu, tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kapasitas produksi baglog KWT Keselet Karya melalui penerapan teknologi tepat guna, seperti mesin mixer dan steamer baglog. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian terdiri dari sosialisasi, pelatihan dan penerapan teknologi, serta evaluasi. Kebaruan yang diberikan dalam pengabdian ini adalah penerapan inovasi teknologi tepat guna yang belum pernah digunakan oleh KWT Keselet Karya. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini sebenyak 23 orang dan di laksanakan di salah satu rumah produksi anggota KWT. Seluruh rangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini telah dilaksanakan dengan baik dan mencapai target yang diinginkan yaitu tersedianya mesin mixer dan steamer baglog untuk menambah kapasitas produksi. Mesin mixer yang diberikan dapat mencampur hingga 100 kg bahan dalam sekali proses pencampuran. Mesin steamer dapat mengukus hingga 300 baglog dalam sekali proses. Total peningkatan kapasitas produksi KWT Keselet Karya mencapai 1000 baglog dalam sehari.</p> 2025-10-15T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Jurnal SIAR ILMUWAN TANI https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/article/view/214 Pemanfaatan Limbah Sekam Padi sebagai Biobriket Aromaterapi Jahe untuk Pemberdayaan KWT Subur Lombok Utara 2025-10-15T17:04:53+00:00 Febriana Tri Wulandari [email protected] Raehanayati [email protected] Rato Firdaus [email protected] Hasyyati Sabrina [email protected] Rima Vera Ningsih [email protected] <p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kemandirian ekonomi Kelompok Wanita Tani (KWT) Subur di Desa Gondang, Kabupaten Lombok Utara, melalui inovasi pemanfaatan limbah sekam padi dan jahe menjadi produk biobriket aromaterapi yang bernilai ekonomi dan ramah lingkungan. Permasalahan utama yang dihadapi masyarakat adalah belum optimalnya pemanfaatan limbah pertanian dan terbatasnya keterampilan teknis dalam mengolahnya menjadi produk bernilai tambah. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif melalui tahapan sosialisasi, Focus Group Discussion (FGD), pelatihan teknis, dan praktik langsung. Proses pembuatan biobriket meliputi karbonisasi sekam padi menggunakan metode earth pit kiln, penghalusan arang, pencampuran dengan serbuk jahe, pengeringan hingga kadar air mencapai 8 - 9% dan pengemasan. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui observasi, wawancara, dan uji mutu produk. Hasil menunjukkan bahwa peserta mampu menguasai seluruh tahapan produksi dan menghasilkan biobriket aroma jahe yang khas. Pelatihan ini juga berhasil menumbuhkan kreativitas, keterampilan teknis, dan semangat kewirausahaan anggota kelompok dalam mengembangkan usaha berbasis limbah biomassa. Dengan demikian, kegiatan ini efektif dalam memberdayakan perempuan desa untuk mengolah limbah sekam padi dan jahe menjadi produk energi alternatif yang ramah lingkungan serta berpotensi meningkatkan pendapatan keluarga secara berkelanjutan.</p> 2025-10-15T07:49:52+00:00 Copyright (c) 2025 Jurnal SIAR ILMUWAN TANI https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/article/view/212 Peningkatan Kapasitas Kelompok Tani Desa Lendang Nangka Utara Melalui Sosialisasi dan Demplot Padi Varietas Unggul dan Bermutu 2025-10-16T17:08:45+00:00 Ni Wayan Sri Suliartini [email protected] I Gusti Putu Muliarta Aryana [email protected] Wayan Wangiyana [email protected] I Wayan Sutresna [email protected] Suprayanti Martia Dewi [email protected] <p>Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan salah satu lumbung pangan nasional. Dalam rangka mempertahankan swasembada beras di NTB dan memperkenalkan pangan sehat maka perlu dilakukan sosialisasi inovasi baru teknologi Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) yang benar melalui penyuluhan dan demontrasi plot. Permasalahan yang dijumpai pada kelompok tani Ingin Maju II Desa Lendang Nangka Utara Kecamatan Masbagik adalah belum menerapkan secara menyeluruh tentang PTT yaitu dalam hal penggunaan varietas unggul baru dan benih bermutu berlabel serta manfaat pangan sehat. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota kelompok mitra terkait dengan penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu terutama dalam penggunaan inovasi varietas ungul baru yang sesuai dengan lingkungan tanaman serta benih bermutu dan berlabel. Metode yang digunakan pada program ini adalah penyuluhan yang dilanjutkan dengan diskusi dan demontrasi plot (demplot). Evaluasi untuk mengukur keberhasilan kegiatan ini dilakukan melalui respon peserta pada saat penyampai teori, pemberian pre test dan post test dengan skala sederhana. Keberhasilan demplot diperoleh berdasarkan tindak partisipasi aktif mitra dalam kegiatan budidaya padi sawah dengan penerapan penggunaan benih varietas unggul dan benih bermutu dalam pengelolaan tanaman terpadu padi sawah. Hasil kegiatan penyuluhan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan petani tentang verietas unggul dan penggunaan benih bermutu dalam PTT untuk meningkatkan produksi padi sawah. Hal ini dapat dilihat berdasarkan hasil pre test dan post test yang menunjukkan adanya peningkatan nilai peserta penyuluhan pada post test. Peningkatan keterampilan kelompok tani mitra ditunjukkan oleh partisipasi aktif mitra pada demontrasi plot. Kelompok tani mitra terlibat secara aktif dalam kegiatan budidaya padi sawah dengan menggunakan varietas unggul beras merah.</p> 2025-10-16T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Jurnal SIAR ILMUWAN TANI https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/article/view/208 Pendampingan Pengembangan Produk Olahan Berbahan Baku Pisang dan Ubi Ungu di KWT Nine Seru Desa Lantan 2025-10-20T17:26:17+00:00 Baiq Rika Ayu Febrilia [email protected] Suparmin Suparmin [email protected] Anna Apriana Hidayanti [email protected] Rifani Nur Sindy Setiawan [email protected] Farah Ainun Jamil [email protected] Abiyyuzaki Syukran [email protected] Nyoman Ari Sugiharta [email protected] <p>Kelompok Wanita Tani (KWT) Nine Seru memiliki kegiatan ekonomi yang berfokus dalam mengolah pisang, talas, ubi dan singkong menjadi keripik. Usaha keripik yang dijalankan oleh KWT Nine Seru telah memiliki pelanggan tetap dan hasil usaha ini telah membantu perekonomian anggota KWT Nine Seru. Meskipun demikian, KWT Nine Seru masih menghadapi kendala dalam mengembangkan usahanya. Oleh karena itu, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melakukan pendampingan pengembangan produk dari bahan baku pisang dan ubi ungu menjadi bolu kukus di KWT Nine Seru. Metode yang digunakan dalam melaksanakan pengabdian ini terdiri atas tahap sosialisasi, pelatihan, penerapan teknologi, pendampingan dan evaluasi serta keberlanjutan program. Kegiatan ini dihadiri oleh 12 orang anggota KWT Nine Seru dan dilaksanakan di rumah sekretaris KWT Nine Seru. Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan, kegiatan pengabdian ini telah berjalan dengan baik dan mencapai tujuan yang diinginkan yaitu dalam mendampingi anggota KWT Nine Seru untuk dapat membuat bolu kukus berbahan baku pisang dan ubi ungu. Secara umum, kegiatan pengabdian telah memberikan dampak kepada pengetahuan dan keterampilan anggota KWT Nine Seru, sehingga kedepannya mereka dapat secara mandiri membuat bolu kukus pisang dan ubi ungu. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan pemahaman peserta melalui analisis perbandingan hasil pre-test dan post-test. Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan kesejahteraan dan ekonomi anggota KWT Seru melalui kegiatan memproduksi bolu kukus dalam skala kecil.</p> 2025-10-20T01:14:11+00:00 Copyright (c) 2025 Jurnal SIAR ILMUWAN TANI https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/article/view/209 Upaya Mengurangi Pencemaran Merkuri dengan Menggunakan Rumput Vetiver di Desa Pelangan Kecamatan Sekotong 2025-10-21T17:27:32+00:00 I Gusti Made Kusnarta [email protected] Zuhdiyah Matienatul Iemaaniah [email protected] Suwardji [email protected] Padusung [email protected] Fahrudin [email protected] <p>Tambang emas yang ditambang secara tradisional atau biasa disebut sebagai Penambangan Emas Skala Kecil (PESK) biasa menggunakan merkuri pada proses pemisahan bijinya yang mengakibatkan terjadinya pencemaran. Desa Pelangan Kecamatan Sekotong merupakan salah satu desa yang masyarakatnya aktif melakukan penambangan emas. Akumulasi pencemaran merkuri terus mengalami peningkatan, disisi lain upaya untuk melakukan pengurangan akumulasi pencemaran merkuri tidak pernah dilakukan oleh masyarakat sebelumnya. Kegiatan pengabdian ini dilakukan di Desa Pelangan dengan mitra Kelompok Pemuda Tanker dan Karang taruna sejumlah 15 orang yang dilaksanakan pada tanggal 8 dan 10 bulan juli 2025. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk menyadarkan bahaya merkuri, serta memberikan kesadaran pada masyarakat tentang upaya mengurangi kandungan merkuri pada tanah yang tercemar melalui upaya fitoremediasi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah sosialisasi dan demontrasi penanaman vetiver. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan peningkatan pengetahuan terkait upaya mengurangi pencemaran merkuri. Peningkatan pengetahuan masyarakat meningkat 75% dari pengetahuan awal yang hanya sekitar 25% pada poin pengetahuan terhadap adanya pencemaran merkuri di lingkungan mereka.</p> 2025-10-21T02:41:00+00:00 Copyright (c) 2025 Jurnal SIAR ILMUWAN TANI https://siarilmuwantani.unram.ac.id/index.php/jsit/article/view/211 Pengukuhan Kelompok dan Pelatihan Sertifikasi Produk Olahan Pangan Kelompok Kuker Patcu Desa Sukadana Lombok Tengah 2025-10-22T01:47:26+00:00 Aluh Nikmatullah [email protected] Muhammad Sarjan [email protected] Agus Purbathin Hadi [email protected] <p>Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memperkuat kelembagaan dan meningkatkan kapasitas usaha Kelompok Kuker Patcu di Desa Sukadana melalui pendekatan partisipatif. Kegiatan melibatkan pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan kelompok sasaran secara aktif dalam setiap tahapan pelaksanaan. Fokus utama kegiatan meliputi sosialisasi melalui Focus Group Discussion (FGD), pengukuhan resmi kelompok, serta pelatihan keamanan pangan yang relevan dengan legalitas dan daya saing produk. Sosialisasi dan FGD dilaksanakan sebagai forum dialog terbuka untuk menyampaikan maksud program, menyepakati peran pemangku kepentingan, dan membangun komitmen bersama. Kegiatan ini dibuka oleh ketua tim pelaksana dan mendapat sambutan positif dari pemerintah desa. Pengukuhan Kelompok Kuker Patcu oleh Sekretaris Desa menjadi momen penting yang menandai legitimasi kelompok sebagai entitas kelembagaan yang sah dan tercatat dalam sistem desa, membuka akses terhadap pembinaan dan dukungan lintas sektor. Pelatihan keamanan pangan difokuskan pada pemenuhan persyaratan dan prosedur pengajuan izin Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT) serta sertifikasi halal. Narasumber dari Pendamping Proses Produk Halal (PPH) memberikan materi teknis dan pendampingan langsung kepada mitra dalam memahami platform OSS dan SiHalal. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan kelompok, tetapi juga mendorong kesiapan mereka dalam mengakses pasar yang lebih luas dan memenuhi standar legalitas produk. Secara keseluruhan, kegiatan menunjukkan antusiasme tinggi dari mitra dan menjadi fondasi awal bagi pengembangan usaha yang kompetitif dan berkelanjutan. Sebagai tindak lanjut, tim pelaksana melakukan pendampingan intensif terhadap proses pengajuan izin PIRT dan sertifikasi halal untuk produk unggulan kelompok serta monitoring berkala terhadap implementasi prinsip keamanan pangan dalam proses produksi. Tindak lanjut ini diharapkan mampu memperkuat daya saing Kelompok Kuker Patcu secara berkelanjutan.</p> 2025-10-22T01:33:46+00:00 Copyright (c) 2025 Jurnal SIAR ILMUWAN TANI