Rehabilitasi Terumbu Karang dengan Aplikasi Metode Web Spider dalam Mendukung Ekowisata di Desa Labuan Pandan Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur

  • Edwin Jefri Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Nurliah Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Mahardika Rizqi Himawan Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Ayu Adhita Damayanti Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Wiwid Andriyani Lestariningsih Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Sitti Hilyana Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Sadikin Amir Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Paryono Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Saptono Waspodo Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Soraya Gigentika Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Ibadur Rahman Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Chandrika Eka Larasati Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Rhojim Wahyudi Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Sholihati Lathifa Sakina Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Lalu Ferdi Alfarisi Murdin Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Nyoman Widi Artha Putra Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
Keywords: labuan-pandan, sambelia, transplantasi, karang, web-spider

Abstract

Desa Labuan Pandan merupakan desa wisata bahari dan berada di pesisir pantai timur pulau Lombok, garis pantai dengan pasir hitam yang bersih sepanjang 2 km, memiliki ekosistem terumbu karang dengan panjang paparan terumbu (reef flat) sekitar 100 m dari bibir pantai sampai daerah tubir, namun secara visual jika menggunakan alat snorkeling memperlihatkan sebagian besar kondisi terumbu karang di perairan dalam kondisi rusak. Ekosistem terumbu karang walaupun sudah rusak perlu pengeloaan yang serius seperti melakukan rehabilitasi ekosistem dengan teknik propagasi atau transplantasi karang dengan metode rangka web spider. Metode pelaksanaan terdiri dari dua tahapan yaitu penyuluhan dan pelatihan. Kegiatan ini melibatkan Komunitas Pemuda Labuan Pandan Kreatif (KOMPAK) dan perangkat desa. Proses pelatihan melibatkan persiapan fasilitas, seleksi fragmen, penanaman transplan, dan pemantauan. Aktivitas ini menghasilkan dampak yang signifikan terhadap pemahaman masyarakat tentang metode transplantasi karang. Implementasi teknik rangka web spider menunjukkan perkembangan dan pertumbuhan transplan yang dipengaruhi oleh pemilihan bibit yang tepat, penempatan transplan yang strategis, dan pemeliharaan rutin.

Published
2023-12-04
How to Cite
Edwin Jefri, Nurliah, Mahardika Rizqi Himawan, Ayu Adhita Damayanti, Wiwid Andriyani Lestariningsih, Sitti Hilyana, Sadikin Amir, Paryono, Saptono Waspodo, Soraya Gigentika, Ibadur Rahman, Chandrika Eka Larasati, Rhojim Wahyudi, Sholihati Lathifa Sakina, Lalu Ferdi Alfarisi Murdin, & Nyoman Widi Artha Putra. (2023). Rehabilitasi Terumbu Karang dengan Aplikasi Metode Web Spider dalam Mendukung Ekowisata di Desa Labuan Pandan Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur. Jurnal SIAR ILMUWAN TANI , 4(2), 226-232. https://doi.org/10.29303/jsit.v4i2.120